CERITA HUMOR LUCU. MEI 2013

*CERITA MALAM MINGGU SI PAHING

Si Pahing bahagia bukan kepalang, seusai penembakannya kepada mbak narti di bawah daun Pisang yang udah tua itu diterima. Hari berganti hari malam berganti malam akhirnya pucuk di cinta malam Minggu Tiba. Pahing mempersiapkan kado kepada Mbak Narti untuk membuat kejutan, memang pahing wajahnya pas-pasan, maksudnya pas ganteng ya ganteng pas jelek yah jelek, :D si Pahing bingung 7 turunan, kado apa yang Pas agar bisa meluluh lantakkan Hati Mbak Narti dengan uang yang pas-pasan.

Mbak Narti yang sudah tidak sabar menunggu kedatangan si pahing. Mungkin sangat bersejarah dalam hidupnya diapelin pertama kali oleh pujaan hati belahan jantung "si Pahing. Bedugh maghrib mulai ditabuh, si pahing siap-siap pergi ke Masjid untuk bergegas melaksanakan sholat. Hati si Pahing mulai dirundung kegundahan karena kebingungan belum mendapatkan kado yang pas buat bidadari hatinya yang membuat hilang ke khusyu'an sholatnya, sesudah sholat si Pahing tak lupa berdoa semoga diberi petunjuk dari kegundahan hatinya.

Si pahing bergegas keluar duluan sebelum jamaah yang lain juga keluar. Al Hasil si Pahing tak kehilangan ide, dia melihat Sandal cewek yang masih kelihatan baru dan bermerk itu membuat matanya melotot. memang perawakan si Pahing tidak selalu punya duit yang ingin membahagiakan pasangannya. Tanpa basa-basi sandal itu dibungkus dengan kantong kresek dan bergegas pergi sebelum ketahuan pemiliknya.

sesampai di rumah Mbak narti si Pahing disambut Oleh orang tua Mbak Narti, Pak Rebo menyambutnya dengan senyum kecut.

Assalamualaikum

"waalaikum salaaaaammm' siapa yah? tanya pak Rebo ketus

Saya Tamuu pak' jawab Pahing dengan merinding disko basah kuyup dipenuhi keringat deg-degan.

"oh ada tamu toh, silahkan masuk.

Inggih pak makasih..

"monggo silahkan duduk, ada perlu apa mas, oh yah mas namanya siapa dan mau ketemu siapa?

saya Pahing pak anaknya bu trisno yang jualan serabi di dekat kuburan itu loh pak, masak bapak gak kenal sih? jawab pahing yang mulai sok akrab

"oh,, bu trisno,, iya kenal-kenal mau nganterin serabi pesanan bapak toh?

Bukaan pak".. Jawab si Pahing bingung

"Ah gak usah bohong, itu di dalam bungkusan kresek apa?

"iii,,,, iii,,, ii...ni....." Si Pahing mulai blepeton mau jawab apa dia

si pahing mulai tak berdaya dengan serangan bertubi-tubi pak rebo

Ya Sudah sini saya ambil, nar,,, narti,,, ambilin uang gih mau bayar serabi.."

"inggih Pak" jawab narti, dan suara narti mulai membuat benteng pertahanan diri pahing Mulai Goyah,..

"ini pak uangnya

Ini dik Uangnya sebagai ganti serabi yang adik antarkan"

Inggih Pak " adi mulai bingung seperti mau melarikan diri dari ketakutan

pak rebo mulai membuka perlahan-lahan isi bungkusan dalam kresek tersebut, setelah dibuka pak rebo terkejut. bukan makanan serabi yang diharapkan tetapi sepasang sandal yang didapatkan

"Loh le,... kok sandal, gak serabi

"inggih pak, niku sandal,,"

"wah sampean penipu yah,," tanya pak rebo Marah

"Bukan pak, kulo bukan penipu, tapi bapak yang merenggut kehormatan saya, eh merebut kresek saya" Jawab si Pahing enteng

"Kenapa pak? Tanya mbak Narti penasaran

"ini loh nduk, aku mesen serabi malah dikasih sandal, emange aku mahluk pemakan sendal apa"

"sini pak kulo tingali,, Loh Pak ini kan sandal saya yang hilang dari masjid sehabis sholat Maghrib tadi, kok bisa disini,?

"Loooh,,, sandalmu to Nar? Tanya Pahing dengan terbata-bata

"Ini kan sandalku baru beli dari toko sebelahnya masjid pas mau maghrib tadi, kenapa ada di tangan abang?

"waduh, konangan aku" dalam hati pahing yang seperti cacing kepanasan

dengan tak berkata lagi,, karena saking malunya si Pahing ngluyur pergi tanpa salam dengan Jurus Kaki tanpa bayangan. Akhir Kisah tersebut Pahing lalu diputus oleh Mbak narti karena kelakuan tak senonohnya mempermainkan cinta dengan kado curian untuk membuat bahagia si Narti malah terbalik 360 derajat. Sungguh malang nasib Si Pahing tak kuat menahan rasa sakit akhirnya SI Pahing nekat bunuh diri dengan menguntal Pil Tidur milik dari mbah nya,. #APEEEES

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "CERITA HUMOR LUCU. MEI 2013"

Post a Comment